3 Lafadz Isti'adzah Pilihan Para Imam Mujtahid Muthlaq
Lafadz ke 1
أَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَجِيْمِ
Lafadz ke 2
Imam Ahmad bin Hanbal berpendapat bahwa lafadz yang inilah lafadz isti'adzah yang lebih utama. Beliau berpegangan pada Q.S. al-Nahl Ayat 98 tadi dan Q.S. Fushshilat Ayat 36
وَاِمَّا يَنْزَغَنَّكَ مِنَ الشَّيْطَانِ نَزْغٌ فَاسْتَعِذ بِاللّٰهِ إنّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمٌ
Ayat lain yang mirip, Q.S al-A'raf Ayat 200
وَاِمَّا يَنْزَغَنَّكَ مِنَ الشَّيْطَانِ نَزْغٌ فَاسْتَعِذ بِاللّٰهِ إنّهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمْ
Kita sering mendengar ini dibacakan oleh Ustadz dan Qori Internasional, atau pada Mp3 Bacaan Murattal dan Mp3 Ruqyah Masyayikh Saudi.
Untuk di indonesia, pelafalan ini juga kerap dilafalkan oleh para qori. Untuk dipergunakan sehari-hari memang jarang, tapi sekalipun dipergunakan tidak apa-apa... karena perbedaan pendapat dalam hal ini hanya pilihan yang sifatnya opsional saja.
Lafadz ke 3
Imam Sufyan al-Tsauri dan Imam al-Auzai berpendapat lafadz ini merupakan lafadz isti'adzah yang paling utama.
Ini adalah pelafalan yang nyaris tidak pernah terdengar di indonesia, karena sekalipun Imam Sufyan al-Tsauri dan Imam al-Auzai ini termasuk mujtahid muthlaq, tapi madzhabnya tidak ada di zaman sekarang.
Bahkan para ulama banyak mengatakan bahwa madzhab beliau berdua secara umum tidak sah ditaqlidi di zaman sekarang karena kurangnya ulama yang berafiliasi sebagai penjelas dan penerus eksistensi madzhabnya sehingga berpotensi tidak terjamin dari tahrif dan tabdil, sebagaimana dijelaskan dalam kitab Bughiyah al-Mustarsyidin Hal 8 & Majmu'ah Sab'ah Kutubin Mufidah Hal 59)
Daftar Pustaka
Syaikh Ahmad al-Shawi. Hasyiyah al-Alamah al-Shawi ala Tafsir al-Jalalain Juz 1 Hal 5
Syaikh Sayid Alawi al-Saqafi. Majmu'ah Sab'ah Kutubin Mufidah Hal 59
Syaikh Sayid Abdurrahman Ba'alawi al-Hadhrami. Bughiyah al-Mustarsyidin Hal 8